Sunday, January 6, 2013

SANGSANG, PENDUDUKNYA TELAH MENINGGALKAN ROTAN




Kampung Sangsang dihuni mayoritas oleh suku Dayak Benuaq dengan jumlah KK sebanyak 97 atau sama dengan 230 jiwa. Pada tahun 1997 hampir 80% kawasan kampung Sangsang mengalami kebakaran hutan dan lahan termasuk kebun rotan masyarakat. Akibat kejadian ini, secara sosial dan ekonomi masyarakat tidak dapat lagi mengandalkan pendapatan dari kebun rotan yang dimiliki karena hasil panennya sangat sedikit.

Pasca kebakaran masyarakat kembali menanam rotan. Saat ini kondisi kebun rotan yang baru ditanam tahun 1998 tersebut hanya dibiarkan tumbuh secara alami tanpa perawatan khusus dari pemiliknya. Jenis rotan yang dijumpai di dalam kebun antara lain sega, jelayan, kotok dan pulut merah. Rata-rata setiap KK memiliki kebun rotan.

Jumlah bidang kebun yang diukur sebanyak 2 buah milik 2 orang petani. Tambahan informasi dilakukan melelui pengisian kuesioner untuk setiap pemilik kebun yang disurvey. Untuk data penunjang juga di buat 2 Petak Ukur (PU) di kawasan non kebun untuk mengetahui kelimpahan rotan alam.

No comments:

Post a Comment